Monday, May 21, 2012

Oh!!! Perginya tidak akan kembali...

Assalamualaikum semua!~ (^_____^)V

Melihat kepada tajuk di atas, saya yakin kebanyakan anda di luar sana memahami maksud tersirat disebalik ayat tersebut... Pada hari Jumaat yang lepas, dalam pukul 6:08 petang, saya telah mendapat panggilan telefon dari sepupu saya, Kak Hanis... Daripada nada dia di sana, saya dapati dia sedang menangis...

Saya : Hello, assalamualaikum...

Kak Hanis : Wa'alaikumsalam... Nadiah... Nenek dah tak ada... (Father's side)

Saya : Kak Hanis biar betul??? (Dalam hati hanya Tuhan sahaja yang tahu)

Kak Hanis : Takkan akak nak main2 pula... (Dia masih lagi menangis)

Saya terus berlari ke ruang tamu dan beritahu Emak... Kemudian saya serahkan telefon pada Emak... Selepas habis bercakap di telefon, Emak terus mendapatkan Abah yang sedang bermain sepak takraw di padang belakang rumah... Saya lihat Abah sangat tenang semasa memberitahu Abah akan 'pemergian' ibundanya...

7:45 malam - Kami bertolak ke Melaka... Abah masih lagi di dalam keadaan tenang ketika memandu kereta...

9:00 malam - Kami berhenti di R&R Machap utnuk solat Isya' dan makan malam... Jam 10 malam, kami sambung perjalanan...

12:20 tengah malam - Sampai di rumah arwah Nenek... Terus salam saudara mara yang ada dan semasa bersalam dengan Kak Hanis, airmata saya tidak dapat dibendung lagi...

12:30 tengah malam - Terus ambil Yassin dan sedekahkan Yassin untuk arwah Nenek... Abah hanya mampu duduk di sisi jenazah sambil menundukkan muka... Pakcik dari Perak dan sepupu dari Kuala Lumpur sampai di rumah arwah Nenek... Makin ramai yang membacakan Yassin untuk arwah Nenek... Termasuk mereka yang memang tinggal sebumbung dengan arwah Nenek...

1:00 pagi - Berbual dengan makcik2 dan sepupu2 untuk mendapatkan cerita yang sebenar...

2:00 pagi - Semua kaum perempuan ambil keputusan untuk tidur di sisi jenazah... Saya mengambil tempat di hujung kaki arwah Nenek...

5:30 pagi - Terbangun dari tidur kerana pakcik baru sampai dari Pulau Pinang... Abah dan Emak ajak balik ke rumah Nenek (mother's side) yang terletak lebih kurang 1 kilometer dari rumah arwah Nenek...

6:20 pagi - Imam di masjid membuat pengumuman akan kematian Nenek menggunakan pembesar suara...

8:00 pagi - Pergi ke rumah arwah Nenek... Kelihatan saudara mara mula membanjiri rumah arwah...

9:15 pagi - Jenazah Nenek dimandikan dan dikafankan... Kemudian sanak saudara diberi peluang untuk menatap dan mencium jenazah Nenek untuk kali terakhir... Saya sempat cium dahi dan ke-dua2 belah pipi Nenek...

10:50 pagi - Jenazah Nenek dibawa ke tanah perkuburan dengan menaiki van jenazah... Abah, Amir & Aiman berjalan kaki menuju ke tanah perkuburan... Saya, Emak, Nenek (mother's side) & Fatin menaiki kereta...



11:00 pagi - Jenazah dikebumikan dan talkin dibacakan...






5:00 petang - Tahlil untuk arwah Nenek...

Sekarang hanya tinggal seorang Nenek (mother's side) yang masih lagi diberi nyawa oleh Allah SWT... Moga Allah SWT memanjangkan umur dia dan sentiasa berada di dalam lindungan dan keberkatan Allah SWT... Amin Ya Rabbal 'Alamin...

Selepas dua tahun arwah menderita, kini akhirnya Allah SWT memerintahkan malaikat-Nya untuk mencabut nyawa Nenek pada hari penghulu segala hari... Al-Fatihah buat arwah Nenek (father's side)... Moga rohnya dicucuri rahmat dan ditempatkan di kalangan orang2 mukmin... Amin Ya Rabbal 'Alamin...


P/S : Setiap yang hidup pasti akan mati... Itu janji Allah SWT...

1 comment: